Jumat, 04 Desember 2009

Wi-Fi

| | 0 komentar

Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.

Spesifikasi

Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11. Sekarang ini ada empat variasi dari 802.11, yaitu:

  • 802.11a
  • 802.11b
  • 802.11g
  • 802.11n

Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada 2005.

Spesifikasi Wi-Fi
Spesifikasi Kecepatan Frekuensi
Band
Cocok
dengan
802.11b 11 Mb/s 2.4 GHz b
802.11a 54 Mb/s 5 GHz a
802.11g 54 Mb/s 2.4 GHz b, g
802.11n 100 Mb/s 2.4 GHz b, g, n

Di banyak bagian dunia, frekuensi yang digunakan oleh Wi-Fi, pengguna tidak diperlukan untuk mendapatkan ijin dari pengatur lokal (misal, Komisi Komunikasi Federal di A.S.). 802.11a menggunakan frekuensi yang lebih tinggi dan oleh sebab itu daya jangkaunya lebih sempit, lainnya sama.

Versi Wi-Fi yang paling luas dalam pasaran AS sekarang ini (berdasarkan dalam IEEE 802.11b/g) beroperasi pada 2.400 MHz sampai 2.483,50 MHz. Dengan begitu mengijinkan operasi dalam 11 channel (masing-masing 5 MHz), berpusat di frekuensi berikut:

  • Channel 1 - 2,412 MHz;
  • Channel 2 - 2,417 MHz;
  • Channel 3 - 2,422 MHz;
  • Channel 4 - 2,427 MHz;
  • Channel 5 - 2,432 MHz;
  • Channel 6 - 2,437 MHz;
  • Channel 7 - 2,442 MHz;
  • Channel 8 - 2,447 MHz;
  • Channel 9 - 2,452 MHz;
  • Channel 10 - 2,457 MHz;
  • Channel 11 - 2,462 MHz

Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network). Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan.

Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers (IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).

Karena perangkat dengan standar teknis 802.11b diperuntukkan bagi perangkat WLAN yang digunakan di frekuensi 2,4 GHz atau yang lazim disebut frekuensi ISM (Industrial, Scientific dan Medical). Sedang untuk perangkat yang berstandar teknis 802.11a dan 802.16 diperuntukkan bagi perangkat WMAN atau juga disebut Wi-Max, yang bekerja di sekitar pita frekuensi 5 GHz.

Tingginya animo masyarakat --khususnya di kalangan komunitas Internet-- menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor. Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.

Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat access point atau hotspot.

Menjamurnya hotspot di tempat-tempat tersebut --yang dibangun oleh operator telekomunikasi, penyedia jasa Internet bahkan orang perorangan-- dipicu faktor kedua, yakni karena biaya pembangunannya yang relatif murah atau hanya berkisar 300 dollar Amerika Serikat.

Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet service providers (ISP) membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.

Beberapa pengamat bahkan telah memprediksi pada tahun 2006, akan terdapat hotspot sebanyak 800.000 di negara-negara Eropa, 530.000 di Amerika Serikat dan satu juta di negara-negara Asia.

Keseluruhan jumlah penghasilan yang diperoleh Amerika Serikat dan negara-negara Eropa dari bisnis Internet berbasis teknologi Wi-Fi hingga akhir tahun 2003 diperkirakan berjumlah 5.4 trilliun dollar Amerika, atau meningkat sebesar 33 milyar dollar Amerika dari tahun 2002 (www.analysys.com).


Sumber: wikipedia

leer más...

Personal Digital Assistant (PDA)

| | 0 komentar


Personal Digital Assistant disingkat PDA adalah sebuah alat elektronik yang berbasis komputer dan berbentuk kecil serta dapat dibawa kemana-mana. PDA banyak digunakan sebagai pengorganisir pribadi pada awalnya, tetapi karena perkembangannya, kemudian bertambah banyak fungsi kegunaannya, seperti kalkulator, penunjuk jam dan waktu, permainan komputer, pengakses internet, penerima dan pengirim surat elektronik (e-mail), penerima radio, perekam video, dan pencatat memo. Selain dari itu dengan PDA (komputer saku) ini, kita dapat menggunakan buku alamat dan menyimpan alamat, membaca buku-e, menggunakan GPS dan masih banyak lagi fungsi yang lain. Bahkan versi PDA yang lebih canggih dapat digunakan sebagai telepon genggam, akses internet, intranet, atau extranet lewat Wi-Fi atau Jaringan Wireless. Salah satu ciri khas PDA yang paling utama adalah fasilitas layar sentuh.

Sejarah

PDA pertama kali muncul pada tahun 1986 dengan diluncurkannya The Psion Organiser II. PDA pertama ini berbentuk seperti komputer genggam yang dilengkapi dengan keyboard dan layar yang kecil. Ditambah dengan fitur-fitur dasar seperti alarm, jam, kalender, kalkulator, serta telepon. Bisa disimpulkan PDA adalah penggabungan antara telepon genggam dengan PC. Pada tahun 1993 Apple meluncurkan produk Newton Messagepad dengan fitur yang lebih lengkap daripada sebelumnya. Seperti tambahan catatan digital, agenda, dan lainya. Fitur dari Newton inilah yang belakangan dijadikan aplikasi standar untuk PDA termasuk layar sentuh yang sangat sensitif dan slot memori eksternal. Namun pada tahun 1998 Apple menghentikan produksi Newton karena bentuknya yang terlalu besar, harganya yang mahal serta penggunaannya yang rumit. Tahun 1996 PalmPilot memperkenalkan Palm Computing dengan harga yang lebih murah, bentuk yang muat disaku, dan menggunakan baterai AAA sehingga lebih efisien dan mudah digunakan. Lebih jauh, produk ini memiliki kapasitas memori yang lebih besar untuk menyimpan data kontak, catatan dan agenda. Tidak mau kalah, pada bulan November tahun 1996 Microsoft meluncurkan Windows CE yang kemudian diadopsi oleh sejumlah perusahaan komputer seperti HP, Casio, Compact, dll. Perkembangan terkini, PDA lebih sering digunakan sebagai sarana komunikasi nirkabel. Fitur yang ditawarkan juga saat ini lebih mengacu untuk menujang gaya hidup konsumen sebagai pengguna internet.

Sistem Kerja PDA

Sebagai komputer genggam, PDA memiliki processor dan sitem operasi layaknya komputer biasa. Sistem operasi ini merupakan peranti lunak utama pada PDA. Cara kerjanya sama seperti sitem operasi pada komputer seperti Windows XP, Mac OS, tetapi didesain khusus untuk PDA. Terdapat dua kesamaan sistem operasi pada PDA yaitu Palm dan Pocket PC (Windows Mobile). Keduanya bekerja dengan program piranti lunak yang berbeda, jadi walaupun berisikan banyak dokumen seperti gambar, musik dan lainnya yang bisa dipakai namun tidak pada pemrogaman. Pada penyimpanan data tanpa katru memori, disimpan dalam RAM dengan ukuran puluhan MegaByte sedangkan sumber energinya berasal dari baterai (dulunya A3) isi ulang. Selain itu bisa juga menggunakan adaptor yang disambungkan kestop kontak AC.

Kegunaan

Seiring perkembangan gaya hidup, PDA memposisikan dirinya sebagai media yang mampu mengakses segala kebutuhan. Mulai dari telekomunikasi, informasi dan pendidikan.

Telekomunikasi

Awalnya kemunculan PDA tidak memberikan fasilitas telepon, melainkan hanya sebagai agenda, fax, dan penyimpan data digital. Namun seiring perkembangannya. PDA bukan hanya berfungsi sebagai agenda digital tetapi juga sebagai telepon genggam. Selain itu, PDA dilengkapi dengan berbagai aplikasi seperti wireless, bluetooth, internet, dan lainnya sehingga mampu terkoneksi secara LAN atau daring.

Informasi

Sebagai komputer genggam, PDA mempunyai akses terhadap informasi melalui jaringan internet. Informasi tersebut mencakup kesehatan, olahraga, berita, gejala alam, dll.

Pendidikan

Bagi beberapa lembaga pendidikan, pada saat proses pembelajaran PDA diperbolehkan untuk dipakai didalam kelas. Misalnya untuk mencatat dengan sistem digital. Dengan PDA, kesalahan-kesalahan ejaan dapat diperbaiki serta memodifikasinya menjadi lebih menarik. Pendistribusian bahan-bahan pelajaran juga dapat dilakukan dengan mudah berkat bantuan infrared dan bluetooth yang tersedia pada fitur PDA.

Olahraga

Piranti genggam ini juga bisa digunakan untuk membantu kemudahan dalam berolahraga. Contoh: adanya aplikasi pengukur cuaca yang bermanfaat untuk pemain golf dan peselancar. Kemudian adanya aplikasi pengukur cuaca yang berguna untuk memperkirakan keadaan cuaca ketika akan berolahraga atau bepergian.

Fitur

PDA mempunyai fitur-fitur dasar seperti kalender, agenda, kalkulator, dan lainnya. Dengan perkembangan teknologi, fitur-fitur pada PDA semakin lengkap dengan ditambahkannya :

Layar Sentuh

Semua PDA menggunakan fitur layar sentuh sensitif dalam pengoperasiannya. Hal ini dikarenakan fitur PDA yang banyak mengharuskan dia untuk memiliki layar yang besar. Apabila ditambah dengan papan ketik maka akan membuat bentuknya semakin besar dan tidak lagi efisien. Maka dari itu, teknologi layar sentuh diguanakan sebagai tombol pintas. Layar sentuh dioperasikan dengan menggunakan stylus (pena khusus). Terdapat empat cara memasukkan teks:

  1. Menggunakan papan ketik virtual yang secara otomatis akan muncul pada layar sentuhya.
  2. Menggunakan papan ketik eksternal yang dikoneksikan melalui USB atau Bluetooth.
  3. Menggunakan kemampuan pengenalan huruf atau kata. Caranya dengan menuliskan huruf atau kata pada layar sentuh, yang kemudian akan diperbaiki secara otomatis oleh sistem yang terdapat pada PDA.

GPS

GPS (Global Positioning System) merupakan fitur yang desediakan untuk mengetahui posisi dimana si pengguna sedang berada. GPS juga digunakan untuk mengtahui arah lokasi dan mata angin. GPS biasanya digunakan untuk penjelajahan alam terbuka, namun kini fitur GPS sudah ada dalam PDA sehingga orang-orang tidak perlu membeli alat GPS sendiri yang lebih mahal dan tidak efisien.

Permainan

Permainan-permainan sederhana seperti kartu, bongkar pasang, dan beragam lainnya mampu membunuh kebosanan pengguna saat sedang tidak melakukan pekerjaan. Beberapa jenis PDA bahkan telah menyediakan permainan-permainan ini langsung didalamnya

PC Pocket

PDA memiliki kemampuan yang hampir setara dengan komputer yang ada di rumah kita sehingga PDA juga dapat disebut sebagai komputer saku. Sebagaimana komputer, kita bisa menambah, mengurangi, memperbaharui dan merubah pengaturan dengan tujuan meningkatkan performa dan kinerja PDA itu sendiri.

Koneksi Nirkabel

PDA saat ini memiliki aplikasi nirkabel untuk terkoneksi dengan internet sehingga mempermudah pengguna untuk mendapatkan informasi melalui [[web browser]].

Agenda

Dengan ditambahkannya fitur-fitur baru, bukan berarti fitur-fitur lama dihapuskan. Fungsi awalnya yang sebagai asisten agenda digital tetap menjadi fitur yang paling banyak digunakan terutama oleh pebisnis. Pengguna PDA bisa memasukkan jadwal kegiatannya agar nanti bisa diingatkan oleh alat bantu pengingat.

Memori

Kemampuan PDA saat ini untuk melakukan berbagai hal didukung oleh tersedianya kartu memori yang mencapai ukuran GigaByte. Pengguna PDA bisa menambahkan berbagai macam fitur yang diinginkan tanpa harus takut pada keterbatasan memori.

LAN

LAN (Local Area Network) adalah fitur penting yang harus dimiliki sebuah komputer saat ini. Sesama pengguna PDA bisa bertukar informasi, aplikasi, dan data dengan menggunakan fitur LAN. LAN bisa diaktifkan dengan menggunakan kabel, infrared, bluetooth, dan wireless.

Surel

Surel (Surat Elektronik) biasanya hanya bisa diakses dengan menggunakan fitur tertentu, namun pada sistem PDA, surel dapat diakses seperti layaknya pesan biasa sehingga membantu pengguna mendapatkan informasi lebih cepat daripada harus repot membuka web browser terlebih dahulu.

Hiburan

PDA kini bisa digunakan untuk memutar cara televisi, menampilkan foto dan mendengarkan radio. Selain itu, PDA juga dilengkapi dengan pemutar musik yang menambah kesempurnaan alat ini.

Kamera

Beberapa tipe baru PDA dilengkapi dengan fitur kamera dan pemutar video. Resolusi gambar bervariasi tergantung pada jenis PDA dan merek tertentu. Dilengkapi dengan kemampuan untuk memperbesar dan memperkecil gambar serta efek animasi.

Sinkronisasi

Sinkronisasi merupakan salah satu fungsi penting dari sebuah PDA untuk dapat menghubungkannya dengan komputer. Dengan fitur ini, kita dapat memperbaharui informasi data yang tersimpan pada peranti lunak seperti Microsoft Outlook atau ACT! ke dalam PDA. Sinkronisasi pada data ini dapat memastikan bahwa PDA memiliki data kontak akurat, pengingat janji dan surel. Fitur ini juga membantu mencegah hilangnya data informasi yang tersimapan pada perangkat jika kasusnya dicuri, hilang atau rusak. Keuntungan lainnya adalah dapat memasukan data ke komputer dalam waktu lebih cepat daripada menggunakan perangkat manual lainnya.


leer más...